Perkuat Kerja Sama dengan Filipina, UPGRIS-NEUST Gelar Program Pertukaran Dosen dan Mahasiswa

Sejumlah dosen dan mahasiswa dari Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang (UPGRIS) mengikuti program kerja sama internasional dengan Universitas Sains dan Teknologi Nueva Ecija (NEUST), Filipina.

Wakil Rektor 1 UPGRIS, Dr. Muniroh Munawar, S.Pi., M.Pd., menyebut program pertukaran tersebut akan mendorong pertumbuhan pendidikan yang berharga dan mempererat hubungan akademik antar institusi.

“Kami berharap dapat terlibat dalam perencanaan yang terperinci dan bekerja sama untuk memastikan keberhasilan kerja sama interasional tersebut,” terang Muniroh. Ditambahkan, UPGRIS secara serius tengah memperkuat jaringan internasional di bidang akademik.

Diketahui, UPGRIS belum lama ini mendapat rekomendasi dari LLDIKTI Wilayah VI Jateng sebagai Kategori Kampus dengan Kerja Sama Internasional Terbaik di Jawa Tengah untuk mengikuti program Anugerah Kerja Sama Diktisaintek 2025. Kerja sama dengan Filipina tersebut kian memperkuat upaya tersebut.

Sementara itu, dikutip dari laman resmi NEUST, kedatangan delegasi dari UPGRIS disambut dengan berbagai acara dan diskusi. “Ke depan program ini akan kian memperkuat kolaborasi akademik dan ikatan budaya antara Filipina dan Indonesia.”

Para delegasi dari UPGRIS berada di Filipina sejak 17 Agustus hingga 12 September 2025. Para dosen yang terlibat ialah Muhammad Budi Haryono, S.T., M.T., Ph.D., dosen Teknik Mesin; Lintang Enggartiasto, S.T., M.T., dosen Teknik Sipil; Ir. Bambang Hadi Kunaryo, S.T., M.T., dosen Teknik Elektro.; dan Anita Viana, S.Ars., M.Ars. dosen Arsitektur

Mahasiswa yang terlibat ialah Danu Setiyawan, mahasiswa Teknik Mesin; Anas Asis Werdiyarti, mahasiswa Teknik Sipil; dan Ghazy Tara Tsagif, mahasiswa Teknik Elektro.

Salah satu acara yang sudah terselenggara ialah seminar pada 1 September 2025 di COE Seminar Hall, NEUST. Dalam acara tersebut diisi oleh presentasi dari dosen UPGRIS. Diskusi pertama difokuskan pada Teori Arsitektur Hijau yang dipresentasikan oleh Anita Viana, S.Ars., M.Ars., kepada siswa terpilih dari Jurusan Arsitektur.

Acara dilanjutkan dengan ceramah untuk mahasiswa Teknik Mesin oleh Ir. Lintang Enggartiasto, S.T., M.T., yang membahas Prinsip Desain Baja, khususnya analisis dan desain anggota untuk lentur, serta kekuatan geser anggota struktural.

Selain itu, Ir. Bambang Hadi Kunaryo, S.T., M.T., menyampaikan materi seputar Mikro Prosesor yang menyoroti dasar-dasar dan unit fungsionalnya. Sementara itu, Muhammad Budi Haryono, S.T., M.T., Ph.D., menyampaikan kuliah tentang Mechanics of Deformable Bodies yang menekankan deformasi, regangan normal dan geser, sifat material, dan tegangan kerja mekanikal.

More From Author

50 Mahasiswa UPGRIS Ikuti Pembekalan Magang, Siap Bangun Mental dan Etika Kerja

Program “Teaching Factory” UPGRIS Matangkan “Skill” Mahasiswa Sebelum Masuki Industri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *