Ajak Cara Belajar yang Menyenangkan, Mahasiswa KKN UPGRIS Ajarkan “Joyful Learning” di SDN Kesongo 01

Rabu, 10 September 2025, suasana di SDN Kesongo 01, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, tidak seperti biasanya. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 44 dari Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) hadir untuk berbagi ilmu dengan cara yang menyenangkan.

Dengan tema “Gadget Asyik, Tapi Main di Luar Lebih Asyik,” mereka memulai sebuah misi penting: menyadarkan siswa akan bahaya kecanduan gawai, sebuah isu yang semakin meresahkan di era digital.

Puluhan siswa kelas atas mengikuti setiap sesi. Mereka diajak berinteraksi melalui metode Joyful Learning, sebuah pendekatan yang membuat belajar terasa seperti bermain. Materi yang disampaikan tidak hanya sebatas teori, tetapi dikemas dengan cara yang mudah dimengerti.

Para mahasiswa menjelaskan berbagai dampak negatif dari penggunaan gawai yang berlebihan, mengajarkan cara mengatur waktu layar, dan memperkenalkan kembali manfaat dari permainan tradisional yang kian terlupakan.

Para mahasiswa KKN tidak hanya sekadar berbicara. Mereka mengajak siswa terlibat secara aktif melalui simulasi dan diskusi kelompok. Dalam sesi ini, siswa diajak mengenali sendiri risiko kecanduan gawai. Mereka juga diajak memahami bagaimana menyeimbangkan antara berselancar di dunia maya dengan berinteraksi secara sosial di dunia nyata.

Permainan edukatif menjadi selingan yang efektif, membuat siswa menyadari bahwa kesenangan tidak hanya bisa didapat dari layar gawai, tetapi juga dari bermain bersama teman-teman.

Suara tawa dan semangat siswa mengiringi setiap kegiatan. Mereka dengan antusias mendengarkan, bertanya, dan berpartisipasi. Pengalaman ini membuka wawasan mereka tentang pentingnya kesehatan mental dan fisik di tengah gempuran teknologi.

Mereka belajar bahwa kecanggihan gawai memang mempermudah hidup, tetapi tidak boleh menggeser kehangatan interaksi sosial dan kegembiraan dari aktivitas fisik.

Kepala sekolah dan para guru SDN Kesongo 01 menyambut baik program ini. Mereka menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif para mahasiswa. Mereka berharap sosialisasi ini akan meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya pola hidup sehat di era digital.

Kehadiran mahasiswa KKN ini dianggap sebagai sinergi positif antara pihak sekolah dan akademisi dalam upaya bersama untuk mendukung literasi digital dan menjaga kesehatan mental anak.

Kegiatan ini adalah wujud nyata dari komitmen mahasiswa KKN UPGRIS kelompok 44. Mereka tidak hanya menjalankan tugas akademik, tetapi juga memberikan dampak yang positif dan berkesinambungan bagi masyarakat.

Melalui pengabdian ini, mereka telah membuktikan bahwa pendidikan dan kepedulian dapat menciptakan perubahan, terutama dalam membentuk generasi muda yang lebih bijak, sehat, dan seimbang dalam menghadapi tantangan dunia digital.

More From Author

Senangnya Siswa MI Ma’arif Watuagung Diberi Pelatihan  Komputer oleh Mahasiswa KKN UPGRIS

Targetkan Publikasi Ilmiah Melimpah, Perpustakaan UPGRIS Gelar Pelatihan Menulis Artikel Ilmiah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *