Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 7 bersama Bintara Pembina Desa (Babinsa) Sidomulyo berhasil menyukseskan Program Beras Murah yang digelar di Kelurahan Sidomulyo. Kegiatan ini bertujuan meringankan beban masyarakat di tengah kenaikan harga bahan pangan pokok.
Ketua Kelompok KKN, Muhammad Rifki Arifin, menjelaskan bahwa peran mahasiswa tidak sekadar membantu secara teknis, tetapi juga menjadi penghubung antara aparat desa dan warga agar proses distribusi berjalan tertib dan merata.
“Kami berupaya memastikan warga yang berhak menerima beras murah dapat terlayani dengan baik serta mencegah terjadinya penyalahgunaan,” ujar Rifki.
Sejak pagi, warga sudah memadati area kelurahan untuk mendapatkan beras murah. Mahasiswa dan Babinsa membagi tugas mulai dari pendataan penerima, pemindahan beras ke titik distribusi, pengaturan pembayaran, hingga penyerahan langsung kepada warga.
Babinsa Sidomulyo, Serda Eko, mengapresiasi sinergi yang terjalin. “Kerja sama ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara mahasiswa, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan di wilayah kelurahan,” ungkapnya.
Antusiasme warga pun terlihat jelas. Salah satu penerima manfaat, Bu Ani, menyampaikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, dengan adanya beras murah ini kami bisa sedikit lega memenuhi kebutuhan keluarga,” katanya.
Berbekal dukungan penuh dari berbagai pihak, Program Beras Murah di Kelurahan Sidomulyo berlangsung lancar tanpa kericuhan dan antrian panjang. Panitia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin agar manfaatnya terus dirasakan masyarakat luas.
